KISAH | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Selasa, 08 Januari 2013

LAPANGKANLAH DADAMU ...

Seorang pemuda yang dirundung problem mendatangi seorang tua bijak. Tanpa membuang waktu pemuda itu langsung menceritakan semua masalahnya. Pak Tua bijak mendengarkan dengan seksama. Ia kemudian mengambil segenggam serbuk pahit dan meminta anak muda itu untuk mengambil segelas air.

Ditaburkannya serbuk pahit itu ke dalam gelas dan perlahan diaduk.

"Coba minum ini dan katakan bagaimana rasanya," ujar Pak tua.

"Pahit sekali," jawab pemuda itu .

Pak Tua itu tersenyum, lalu mengajak pemuda itu untuk berjalan ke tepi telaga di belakang rumahnya. Mereka berjalan berdampingan dan akhirnya sampai ke tepi telaga yang tenang itu. Kembali Pak Tua mengeluarkan serbuk pahit dan menebarkan ke telaga. Dengan sepotong kayu ia mengaduk serbuk sehingga larut dalam telaga.

"Coba ambil air telaga ini dan minumlah. Katakan bagaimana rasanya."

"Segar," sahut si Pemuda setelah meneguk air telaga itu.

"Apakah kamu merasakan pahit di dalam air itu?" tanya Pak Tua.

"Tidak!" sahut Pemuda.

Pak Tua tertawa terbahak-bahak sambil berkata, "Anak muda dengarkan baik-baik. Pahitnya kehidupan sama seperti segenggam serbuk pahit ini, tak lebih tak kurang. Jumlah dan rasa pahitnya pun sama dan memang akan tetap sama. Tapi kepahitan yang kita rasakan sangat tergantung dari wadah yang kita miliki. Kepahitan itu akan didasarkan dari perasaan tempat kita meletakkannya."

Jadi, saat kita merasakan kepahitan dan kegagalan dalam hidup, hanya ada satu yang dapat kita lakukan. "Lapangkanlah dadamu menerima semuanya itu. Luaskanlah hatimu untuk menampung setiap kepahitan itu. Hatimu adalah wadah itu. Perasaanmu adalah tempat itu. Kalbumu adalah tempat kamu menampung segalanya.

"Jangan jadikan hatimu seperti gelas. Buatlah laksana telaga yang mampu menampung setiap kepahitan itu dan mengubahnya menjadi kesegaran dan kedamaian." [Elisabeth Wang / Banda Aceh]

***

Ingat ! Anda juga bebas mengirim artikel-artikel "berita, internasional, budaya, kehidupan, kesehatan, iptek & kisah" ke dalam blog ini melalui email: tionghoanews@yahoo.co.id

Mari kita bersama-sama dukung blog Tionghoanews.com dengan cara membagikan (share) ke dalam halaman facebook, twitter & google+ anda.

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: BERITA