KISAH | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Selasa, 25 Oktober 2011

RAHASIA BAHAYA LALAT DI LINGKUNGAN KITA

Seekor lalat dewasa membawa kuman-kuman yang berbahaya pada kakinya. Dalam sebuah buku Petunjuk Modern Kepada Kesehatan karangan, Clifford R. Anderson, M.D, diceritakan, ada sekelompok ilmuwan yang ingin meneliti ada mengapa sepotng makanan yang sudah dihinggapi oleh lalat, bisa menyebabkan penyakit. Mereka–sekelompok ilmuwan tadi– sengaja membiarkan makanan dihingapi oleh lalat. Makanan yang sudah dihinggapi oleh lalat tadi kemudian diteliti lebih lanjut.

Lima belas menit kemudian setelah dihinggapi oleh lalat, mereka menemukan lebih dari 9000 kuman diatas makanan tadi. Setengah jam lagi, mereka menemukan lebih dari setengah juta kuman dan lima jam kemudian, mereka sudah menemukan tiga setengah juta kuman.Tidak heran, bila kita mengkonsumsi makanan, kita akan terserang penyakit.

* Lalat, ancaman nyata bagi kesehatan

Seperti yang diterangkan di atas, seekor lalat dalam beberapa jam bisa "menginfeksi" makanan dengan berjuta-juta kuman. Bagaimana itu bisa terjadi ? Lalat dalam membawa kotoran bukan saja pda kakinya yang berbulu, melainkan juga pada semacam kantong yang diisinya sewaktu makan. Setelah mengambil makanan secukupnya dari timbunan kotoran, lalat akan "beristirahat" dan mencerna makanan tadi. Lalat tadi, akan mengeluarkan kotoran hasil pencernaannya tadi ke makanan yang baru dihinggapinya atau berbagai tempat seperti meja makan, tembok atau bahkan di dalam bak air.

Kotoran yang dikeluarkan lalat mengaandung berbagai macam-macam kuman seperti tyhpus abdominalis, kolera, disenteri, scarlatina, diphteria, polio malahan telur cacing dan parasit usus. Pendek kata, dimana ada lalat yang hinggap dalam sebuah makanan, disitulah lalat akan meninggalkan kotoran sudah barang tentu saja, lalat tadi akan menyebabkan penyakit tertentu.

* Menghindarkan lalat dari lingkungan kita

Tidak ada cara lain selain mencegah jangan sampai lalat itu berkembang biak. Caranya, usahakan setiap hari memeriksa tempat di sekeliling rumah kita. Bila ada sampah, segera bersihkan. Tempat sampah juga jangan luput dari perhatian kita. Selalu menuutup tempat sampah tadi, juga semprotkan obat pembasmi kuman. Beritahu semua anggota keluarga anda untuk tidak membuang sampah secara sembarangan. Jika anda memakai jamban yang berada di luar rumah, jaga jamban agar selalu tertutup.

Jagalah makanan anda dengan menyimpan di dalam lemari es. Cara ini ampuh untuk mencegah lalat masuk, juga bisa menjaga makanan tidak cepat basi. Bila anda menginnginkan makan di luar, carilah warung makan yang bersih dan rapi. Bila anda menemukan warung makan yang penuh dengan lalat dan kutu, maka ini bukan merupakan tempat yang baik untuk makan di dlam warung tersebut. [Yenny Jie / Palangkaraya / Tionghoanews]

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: BERITA