Sekitar 4000 umat Buddha berkumpul di kompleks Ekayana Buddhist Centre (EBC), Jalan Mangga II, Duri Kepa, Jakarta Barat, Minggu (16/10). Mereka yang berasal dari Jabodetabek, mengikuti pindapata. Ritual itu dilakukan sebagai bentuk bakti mereka terhadap Sang Buddha dengan memberikan sedekah kepada bhiksu, anggota sangha.
Ribuan umat yang terdiri dari anak-anak hingga lansia itu nampak begitu antusias mendapat giliran menyerahkan makanan yang dibawa, kepada biksu yang keluar dari vihara lalu berkeliling di halaman vihara. Pindapata bertema Sadar akan Kebahagiaan Hidup dalam Dharma, Taburlah Benih Kebajikan di Ladang Sangha itu merupakan salah satu rangkaian acara perayaan Kathina 2011. "Dalam kegiatan pindapata ini umat diberi kesempatan untuk berbuat kebajikan dan melatih kemurahan hati.
Bagi para bhiksu sendiri, melatih kerendahan hati, senantiasa melayani dengan sungguh-sungguh," ujar Bhiksu Nyanagupta. Selain pindapata, kata dia, perayaan Kathina 2011 dimeriahkan children blessing atau pemberkatan anak-anak berusia 0-10 tahun. Acara itu pertama kali digelar pada 2007.
"Children blessing ini merupakan salah satu cara menumbuhkan nilai-nilai ajaran agama, moralitas, dan cinta kasih kepada sesama. Pendidikan ini sangat penting supaya anak-anak sejak dini sudah bersentuhan dengan agama, moralitas dan cinta kasih kepada sesama," tuturnya. [Meilinda Chen / Jakarta / Tionghoanews]
Ribuan umat yang terdiri dari anak-anak hingga lansia itu nampak begitu antusias mendapat giliran menyerahkan makanan yang dibawa, kepada biksu yang keluar dari vihara lalu berkeliling di halaman vihara. Pindapata bertema Sadar akan Kebahagiaan Hidup dalam Dharma, Taburlah Benih Kebajikan di Ladang Sangha itu merupakan salah satu rangkaian acara perayaan Kathina 2011. "Dalam kegiatan pindapata ini umat diberi kesempatan untuk berbuat kebajikan dan melatih kemurahan hati.
Bagi para bhiksu sendiri, melatih kerendahan hati, senantiasa melayani dengan sungguh-sungguh," ujar Bhiksu Nyanagupta. Selain pindapata, kata dia, perayaan Kathina 2011 dimeriahkan children blessing atau pemberkatan anak-anak berusia 0-10 tahun. Acara itu pertama kali digelar pada 2007.
"Children blessing ini merupakan salah satu cara menumbuhkan nilai-nilai ajaran agama, moralitas, dan cinta kasih kepada sesama. Pendidikan ini sangat penting supaya anak-anak sejak dini sudah bersentuhan dengan agama, moralitas dan cinta kasih kepada sesama," tuturnya. [Meilinda Chen / Jakarta / Tionghoanews]